PRODUK SANDAL
D
I
S
U
S
U
N
OLEH
:
YUSRANI SIHURA
SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI
(STIE) NIAS SELATAN
PROGRAM STUDI MANEJEMEN
T.A 2015/2016
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat
Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan rahmat dan karunianya sehingga saya dapat menyusun dan menyelesaikan makalah ini
dengan baik dalam waktu yang ditentukan.
Dalam menyusun makalah ini tidak
terlepas dari pihak-pihak yang telah mendukung saya. Oleh karena itu kami
mengucapkan terimakasih kepada Bpk. Drs. Yasozanolo Gaho, MM sebagai Dosen
Pengampu matakuliah KEWIRAUSAHAAN dan juga ikut turut serta dalam menunjukkan
kepada kami strategi penyusunan makalah serta sumber materi yang diberikan
beliau.
Dalam penyusunan makalah ini saya menyadari
masih banyak kekurangan baik dari segi bahasa, penempatan kata kunci, ataupun
dari segi kalimat demi kalimat. Hal tersebut saya sangat mengharapkan kritik ataupun saran untuk
saya yang sifatnya membangun, sehingga makalah ini dapat dipergunakan
sebagaimana mestinya.
DAFTAR ISI
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1
Latar
Belakang
1.2
Rumusan
Masalah
1.3
Tujuan Penulisan
1.4
Metode Penulisan
BAB II
PRODUK
SANDAL
2.1 Pengertian Sandal
2.2 Penyebab Pengimporan Sandal
2.3 Cara Pengedalian Barang Impor
2.4 Kegiatan Memproduksi dan Mengekspor Barang “
Sandal”
2.5 Perencanaan Produksi
BAB
III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
B. SARAN
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Sandal adalah merupakan
alat yang digunakan untuk melindungi kaki dari benda-benda tajam.
Sekarang sandal bukan
lagi sebagai alat untuk melindungi kaki manusia melainkan juga sebagai alat untuk memperindah kaki
manusia.
Sandal
tersedia dalam berbagai jenis, bentuk dan macam yang beragam. Jenis dan bentuk
sandal yang dipilih akan sangat ditentukan oleh setiap individu itu sendiri
contohnya bentuk, ukuran dan warna sandal tersebut.
Sesuai dengan hasil pengamatan kita khususnya daerah NIAS
SELATAN ada banyak orang-orang bahkan seluruh masyarakat membutuhkan atau
menggunakan sandal untuk melindungi dan memperindah kakinya.
Dengan demikian sandal termasuk melengkapi kebutuhan setiap
individu, keluarga dan masyarakat sekitar kita atau di daerah NIAS SELATAN ini.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar
belakang diatas, dapat dirumuskan sebuah permasalahan sebagai berikut :
1.
Apa pengertian Sandal ?
2.
Apakah kegunaan Sandal ?
1.3 Tujuan Penulisan
Berikut ini adalah
merupakan tujuan penulisan makalah :
1.
Untuk mengetahui pengertian Sandal
2.
Untuk mendorong Mahasiswa dalam
memanfaatkan Sumber Daya Alam (SDA) dan Sumber Daya Manusia ( SDM )
3.
Membuat Para Mahasiswa lebih mengetahui
dan memahami proses dalam memproduksi suatu barang yang sangat berguna bagi masyarakat
4.
Untuk memotivasi Mahasiswa dalam
berwirausaha
1.4 Metode Penulisan
Dalam penulisan makalah
ini, saya menggunakan cara pandang serta pengalaman terhadap peristiwa yang
terjadi di sekitar kita khususnya Nias Selatan yang berhubungan dengan judul
makalah yang saya buat.
BAB II
PRODUK SANDAL
2.1 Pengertian Sandal
Sandal
adalah merupakan hal yang sangat penting didalam kehidupan setiap individu
terutama Nias Selatan.
Di
Daerah kita khususnya Nias Selatan mengimpor barang dari luar daerah, contohnya di
Perusahaan atau di Pabrik sandal yang ada di Bandung, Surabaya, Medan,
Jogjakarta dan sebagainya.
Setelah mengimpor barang tersebut oleh
Pedagang atau Pemasar maka di jual belikanlah
ke masyrakat setempat dengan harga yang jauh berbeda dari harga pada
dasarnya.
v Mengapa hal itu bisa terjadi ?
Disebabkan
karena pemasar menjumlahkan berapa biaya yang telah dikeluarkan sebelumnya,
Misalnya :
1.
Harga Sandal
2.
Biaya Pengiriman atau biaya Angkutan
Selain
dari pada menghitung biaya barang dan biaya pengangkutan, pemasar juga wajib
mendapatkan keuntungan dari barang tersebut sehingga dengan itu dapat
menyebabkan harga barang semakin meningkat atau dengan harga yang mahal.
2.2 Penyebab Pengimporan Sandal
Kegiatan
pengimporan barang terutama sandal di daerah khususnya Nias selatan, diakibatkan karena
dari masyarakat yang tidak mampu memanfaatkan Sumber Daya Alam ( SDA ) dan
Sumber Daya Manusia ( SDM ).
Sehingga masyarakat
hanya bisa mengimpor/ membeli barang dari luar daerah.
Dan jika kita ketahui ,
bahwa sandal itu memiliki bahan yang berasal dari Getah Karet yang merupakan
hasil yang paling utama di hasilkan oleh masyarakat Nias Selatan pada umumnya.
Sebelumnya, kita ketahui di daerah Nias Selatan pada
umumnya pendapatan getah karet yang sangat tinggi/ banyak.
Tetapi sangat
disayangkan, masyarakat Nias Selatan tidak dapat memanfaatkannya dan
mengolahnya.
2.3 Cara Pengedalian Barang Impor
Tentunya
kita telah mengetahui apakah bahan baku dari barang tersebut yang diolah
menjadi barang jadi atau barang yang akan di iginkan oleh konsumen di daerah
Nias Selatan.
Oleh
sebab itu kita harus menciptakan produk terutama sandal dengan memanfaatkan
Sumber Daya Alam kita sendiri.
Maka
dengan hal itu akan mengurangi pengimporan barang dari luar dan tentunya
memiliki tujuaan antara lain :
a.
Menciptakan Lapangan Kerja
Sedikitnya
lapangan pekerjaan yang ada saat ini, menjadi alasan utama bertambahnya angka
pengangguran di daerah Nias Selatan bahkan di Negara kita. Kondisi ini dapat
dikurangi jika kita berusaha menciptakan lapangan pekerjaan. Untuk itu semua
masyarakat khususnya kalangan Mahasiswa
yang memiliki kreaktifitas dan bekal ilmu yang telah diperolehnya didunia
perkuliahan, sebaiknya memiliki mental untuk berwirausaha dibandingkan
menggantungkan diri dengan berburu pekerjaan bersama jutaan pengangguran yang
juga mencari kerja.
b.
Meningkatkan Pemanfaatan dan Pegelolaan SDA
Sumber
Daya Alam ( SDA ) adalah semua kekayaan benda mati dan benda hidup yang berada
di bumi dan dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia.
Sumber
Daya Alam ( SDA ) merupakan salah satu modal dasar pembangunan. Sebagai modal
dasar, sumber daya alam harus dimanfaatkan sepenuhnya dengan cara yang tidak
merusak. Oleh karena itu, pengelolaan sumber daya alam harus dilakukan secara
ekoefisien.
Ekoefisien
berasal dari kata “ ekosistem” dan “Efisien” artinya pengelolaan sumber daya
alam yang tidak merusak atau mengganggu keseimbangan ekosistem dilakukan secara
efesien serta mempertimbangkan kelestarian sumber daya alam tersebut.
c.
Harga barang “Sandal” dapat dijangkau/
Murah
Dengan
kita memproduksi barang di daerah kita sendiri, tentunya khusus biaya angkutan
barang dapat berkurang dan harga sandal akan lebih terjangkau.
d.
Menigkatkan kesejahteraan Masyarakat
khususnya Daerah Nias Selatan
Kesejahteraan
masyarakat adalah tujuan utama dalam membangun daerah kita.
Oleh
karena itu, dengan membuka lapangan kerja maka masyarakat dapat dipekerjakan
dan mengurangi jumlah pengangguran serta hasil pertanian khususnya Getah Karet
yang pada mulanya harga getah tidak sesuai dengan keinginan masyarakat tetapi
dengan kita memanfaatkannya maka tentunya harga getah akan semakin meningkat
dan dapat memuaskan serta memenuhi kebutuhan Petani.
2.4 Kegiatan
Memproduksi dan Mengekspor Barang “ Sandal”
Mampukah kita memproduksi dan
mengekspornya?
Dalam
hal ini tentu kita dapat melakukannya jika Sumber Daya Manusianya (SDM) di
optimalkan dan pemanfaatan Sumber Daya Alamnya (SDA) secara efektif dan
efesien.
Dengan
masalah memproduksi bahkan sampai pada kegiatan pengeksporan, hasil dan
pemikiran apa yang kita ketahui saat ini, hal itu bisa terjadi.Jikalau kita
memproduksi barang itu berhasil bahkan melebihi dari yang telah ditargetkan
sebelumnya, maka kegiatan yang akan kita lakukan adalah Pengeksporan dan dalam
Daerah Nias Selatan ke luar daerah tentunya.
2.5 Perencanaan Produksi
Perencanaan
produksi berguna untuk membandingkan antara rencana dengan kenyataan sehingga
apa bila terjadi penyimpangan, maka akan segera dapat dilakukan tindakan
koreksi sebelum produksi/jasa yang dikeluarkan oleh pabrik.
Beberapa
yang harus dilakukan sebelum memproduksi Sandal antara lain:
Sebelum
mendirikan perusahaan!
1.
Prosedur Pengurusan Izin Usaha
Perizinan
usaha adalah alat untuk membina, mengarah , mengawasi, dan menerbitkan dan
penerbitan uasaha. Mengenai persiapan pendirian usaha berdasarkan proposal
usaha ada 6 hal yang perlu dipersiapkan dalam mempersiapkan pendirian usaha,
pengadaan fasilitas produk dan bahan baku poduksi, perekrutan dan penempatan
SDM ( Sumber Daya Manusia), dan persiapan Administrasi usaha.
·
Penentuan Lokasi
Secara
umum pertimbangan dalam menentukan letak suatu lokasi sebagai berikut :
-
Jenis usaha yang dijalankan
-
Apakah dekat dengan pasar atau konsumen
-
Apakah tersedianya tenaga kerja
-
Tersedianya sarana prasarana
(transportasi, listrik, dan air)
-
Apakah dekat lembaga keuangan
-
Hukum yang berlaku di wilayah setempat
·
Mencari Informasi
Bagi
kita yang akan memproduksi barang , sebelumnya kita harus mencari informasi
dari konsumen secara langsung antara lain :
a. Jenis
apakah barang yang di inginkan ?
b. Ukuran
atau size berapakah yang di perlukan?
c. Model
yang bagaimana yang diinginkan ?
d. Warna
apakah kesukaan konsumen?
e. Berapakah
jumlah yang di inginkan oleh konsumen?
·
Persiapan modal
Ada
2 bentuk modal yaitu :
1. Modal
Sendiri
Modal
sendiri adalah modal yang di peroleh dari pemilki perusahaan dengan cara
mengeluarkan saham baik secara tertutup maupun terbuka. Tertutup artinya :
hanya dari kalangan internal pemilik saham sebelumnya, sedangkan terbuka
artinya : dengan menjula saham kepada masyarakat luas.
2. Modal
Asing
Modal
asing adalah merupakan modal ynag diperoleh dari pihak luar perusahaan dan biasanya diperoleh secara
pinjaman.
·
Persiapan tenaga kerja
Memanfaatkan
Sumber Daya Manusia (SDM) dengan baik artinya Tenaga kerja yang tepat sesuai
dengan masing-masing fungsinya dan memiliki keahlian di bidang tersebut. Maka
dengan itu, memilih tenaga hal yang relatif penting karena ketika salah dalam
penempatan tenaga kerja akan mengakibatkan masalah dan dapat menimbulkan
kerugian.
·
Pengadaan Bahan Baku
Perusahaan
bergerak dibidang Industri dalam menunjang kegiatannya diperlukan suatu bahan
dasar yang lebih dikenal dengan istilah bahan baku ( raw material), disamping
ini faktor –faktor produksi lainnya. Bahan baku ini merupakan bagian dari
faktor produksi sebagai input guna melancarkan proses produksi. Tanpa bahan
baku proses produksi akan trehenti dan perusahaan tidak akan dapat memenuhi
kebutuhan dan permintaan konsumen.
Tersedianya
bahan baku yang cukup akan dapat diharapkan kegiatan operasional produksi yang
berkesinambungan. Jadi bahan baku merupakan suatu komponen yang sangat penting
dalam perusahaan untuk menghasilkan barang jadi.
·
Peranaan Perencanaan dan pengendalian
Persediaan
Perencanaan
dan pengendalian merupakan bagian dari manajemen persediaan. Pengedalian adalah
suatu tindakan agar aktivitas dilakukan dengan sebaik-baiknya sesuai dengan
rencana yang telah di tetapkan.
Pengendalian
tanpa perencanaan adalah sia-sia dan perencanaan tanpa pengendalian merupakan
tindakan yang tidak efektif.
·
Perencanaan Pengadaan Bahan Baku
-
Harga
-
Transportasi
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Sandal adalah alat yang digunakan
untuk melindungi dan memperindah kaki
manusia.
Di
sekitar daerah kita “ NIAS SELATAN” dapat mengimpor barang ( sandal) diluar
daerah, tetapi masyarakat setempat tidak dapat menciptakan barang tersebut atau barang itu sendiri.
Oleh
karena itu, kita harus mengetahui bagaimana hal itu bisa terjadi?
Bagaimanakah
cara mengedalikannya?
Mampukah
kita memproduksinya ?
Dapatkah
Mahasiswa menjadi Wirausaha ?
B. SARAN
Sesuai dengan isi makalah saya ini, dan
saya telah menyajikannya kepada kita semua. Oleh karena itu, jika ada yang
dapat memberi saran ataupun pendapat terhadap materi yang saya sajikan ini, saya akan menerimanya dan menjadi suatu bahan untuk menelengkapi makalah ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar